Cinta Dunia, Takut Masjid

keranda Keranda jenazah itu tidak kunjung juga bisa dimasukkan ke ruang dalam masjid. Sudah tidak terhitung masjid Al Hidayah ini dipergunakan untuk menyolatkan jenazah, tetapi baru kali ini ada keranda yang tidak muat masuk pintu utama masjid. Akhirnya haji umar memerintahkan untuk membuka pintu belakang masjid, yang selama ini memang jarang dibuka. Dengan susah payah keranda itu dimasukkan ke dalam ruangan masjid. Itupun dengan posisi kaki lebih dulu yang masuk, karena apabila mendahulukan posisi kepala, maka akan tidak masuk juga.

Anak-anaknya dan sanak saudaranya menyerahkan sepenuhnya penanganan jenazah itu kepada pihak masjid dibawah komando haji umar. Maka haji umarpun mengimami sholat jenazah. Sholat jenazah yang dilakukan dibawah imam haji umar saat itu berlangsung lama. Para jamaahpun heran. Lazimnya, sholat tanpa rukuk itu akan dengan lancar bisa diselesaikan, tetapi kali ini berlangsung lebih lama dari biasanya. Beberapa jamaah menduga haji umar lebih khusuk menunaikannya.

Seusai sholat, seorang jamaah menanyakan perihal ‘kekhusukan’ haji umar barusan. Haji umar juga heran menjawabnya. “Bukannya saya semata-mata khusuk, tetapi tiba-tiba saya lupa do’a untuk jenazah. Beberapa saat saya mencoba-coba mengingat-ingat, tetapi tidak berhasil juga. Akhirnya saya do’a umum saja : allahummaghfir lil muslimiina wal muslimaat … “.

Laa haula walaa quwwata illa billahil aliyyil adhim.

Teringatlah haji umar terhadap mendiang jenazah semasa hidup. Berkali kali haji umar mengajaknya ke masjid tetapi sampai ajal menjemputnya, tidak kunjung juga menginjakkan kakinya ke masjid.

Haji Umar tidak habis pikir dengan seorang tua yang rumahnya hanya beberapa meter saja dari masjid, tetapi orang itu tidak pernah sekalipun pergi ke masjid. “Nanti saja pak haji kalau sudah taubat”, demikian kata orang dengan rambut yang sudah banyak memutih itu. Kesibukan dunia dan kesenangan nafsu yang diperturutkan menjadi perbuatan rutinnya.

Na’udzu billah min dzaalik.

 

 

     Idul Adha 1431 H
dari khutbahnya Haji Umar, seusai sholat ied.

Cinta Dunia, Takut Masjid Cinta Dunia, Takut Masjid Reviewed by anisvanjava on November 17, 2010 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.